@shfly3424: http://twitpic.com/bhhamy http://twitpic.com/bhhamz 홍콩 안에 에프 엑스 그리고 나 ^^ Translate : f(x) in Hong Kong and I ^^
Thursday, November 29, 2012
[PICT] Yesung Twitter Update
@shfly3424: http://twitpic.com/bheocv MAMA리허설 중 ~~ 펄 블루 조명 좋아 ~!! Translate : Pearl Blue Lights MAMA rehearsal of favorite ~!
Tuesday, November 27, 2012
Super Junior akan Tampil pada MAMA 2012 di Hong Kong Convention and Exibition Center
Kali ini Super Junior meyakinkan penggemarnya bahwa mereka akan tampil spektakuler di acara tersebut. Untuk lebih meyakinkan para penggemar nya, Super Junior bahkan membuat video yang berisi Kata kunci atau petunjuk seperti apa penampilan mereka di MAMA nantinya.
Dalam Video tersebut, anggota Super Junior menggunakan jas hitam dan dasi kupu-kupu ala tuxedo dan memberikan beberapa kata kunci atau petunjuk tentang penampilan mereka di MAMA.
"Untuk tahun ini, di MAMA kami akan menampilkan penampilan yang tidak pernah kami lakukan sebelumnya. Kami latihan berat setiap malam. Mata-mata seksi. Untuk para penggemar, tunggu saja. Ini rahasia. "Ungkap mereka.
Direktur MAMA berkata, "Karena Super Junior adalah Grup yang punya banyak bakat, Kami yakin akan mereka membuat sebuah pertunjukan yang spektakuler"
"Mata-mata seksi" itulah kata kunci yang paling kuat dari penampilan mereka di acara MAMA. Apakah Super Junior akan menjadi mata-mata seksi? Seperti apa penampilan mereka pada 30 November mendatang?
nah ELF, Oppadeul udah kasih yang terbaik buat kita dengan latihan keras setiap malam. Masa kita enggak mau membalas kerja keras mereka? Apa susahnya cuma nge vote Oppadeul setiap malam. Bayangin Oppadeul yang capek-capek latihan cuma pengen bikin ELF bangga. Kalian gak mau gecewain Oppadeul kan?
[PICT] Yesung Twitter Update
@shfly3424: http://twitpic.com/bgvdme http://twitpic.com/bgvdol http://twitpic.com/bgvdos 오 ~ 좋아 ^^ 뉴 아이템!!! Translate : Oh, favorite ^^ New Item!!!
readmore »»
Monday, November 26, 2012
[PICT] Yesung Twitter Update
@shfly3424: http://twitpic.com/bgnunw 와스 뉴 팔찌와 함께 ~ 마빗에서 겨울 즐기기 ㅎㅎ Translate : Wasco New Bracelet with to enjoy in the winter mabit ㅎㅎ
readmore »»
[PICT] Yesung Twitter Update
@shfly3424: http://twitpic.com/bgkiu3 http://twitpic.com/bgkivx 태국콘서트도 너무고마웠어요 무사히 도착!! 이젠MAMA에서보기로 ^^ Translate : Concert in Thailand too arrived safely. Thank you very much! MAMA from now ^^
readmore »»
Sunday, November 25, 2012
MAMA akan Tayang di Indonesia
Omo.... ELF, gawat, Mayday, Emergency, apalah terserah namanya.
aku tadi liat current ranking nya Oppadeul. ya Allah udah turun, ELF. best male group di tempati oleh Shinhwa dan best global group (male) di tempati oleh TVXQ. uwaaa gimana ini ELF.... tapi best dance performance (male group) dan song of the year nya masih di pegang sama Oppadeul kok. tapi tetep aja sedih.... harusnya Oppadeul kan bisa menang di semua kategori. wah kita harus banyak promosi ke temen-temen kita buat dukung Oppadeul, ya ELF.
oh iya sampe lupa kasih tau. aku dapet info kalo MAMA akan tayang di salah satu stasiun TV Indonesia hari Sabtu, tanggal 1 Desember pukul 22.00. waaa itu hari terakhir buat nonton tv sebelum ujian nih ELF. semoga Oppadeul bisa menang di semua kategori ya ELF. itu kan juga buat Oppadeul dan kita... ^^ let's hope for the best
[PICT] Yesung Twitter Update
@shfly3424: http://twitpic.com/bfqm9c 싱가폴 SM 콘서트끝 ^^ 비오는데 모두고마워요~ Translate : Singapore SM concert end in the rain ^^ Thank you~
readmore »»
Thursday, November 22, 2012
[PICT] Yesung Twitter Update
Mnet Asian Music Award 2012
Hayooo ELF udah pada vote Oppadeul belum nih? udah D-8 loh. Posisi Oppadeul masih belum stabil nih, masih naik turun.... ayoo ayooo buruan vote Oppadeul. Pokoknya Oppadeul harus menang di semua kategori ya, ELF.
cuma sekadar info aja ni ELF (bagi yang belum tahu) kita akan mem-vote massal tanggal 23 November jam 20.00 (WIB), itu bersamaan sama EFL Korea jam 22.00 (waktu korea) dan ELF China jam 21.00 (waktu Beijing).
buruaaan ELF.... vote Oppadeul di http://mama.interest.me/poll
Semoga Oppadeul bisa menang ya ELF... ^^ Amien
Tuesday, November 20, 2012
Sehun Oppa and Andana Oppa
ELF... kemaren minggu tanggal 18, aku ikut gathering di auditorium Universitas Janabadra. nah, guest star nya NCBoys. awalnya aku tu gak ngeh ama mereka, tapi waktu mereka cover Superman, wuish.... mereka bener-bener bisa nyita perhatianku. dan ada satu Oppa namanya Andana (Dana) yang cover Kyuhyun. yaa tampangnya lumayan (pasti kalian udah tau ya...) trus aku sama temen-temenku foto bareng ama Andana Oppa. waktu pertama kali liat mukanya Andana Oppa, aku mikir, 'kok kayak mirip siapa gitu'
nah, tadi aku liat foto Sehun Oppa, dan ternyata..... Andana Oppa mirip sama Sehun Oppa. kyaaa pengen teriak deh ELF. nih aku punya foto mereka berdua yang aku anggep mirip (maksa banget deh kayaknya). ELF gimana pendapat kalian?? eh tanyanya ke Exotics ya.... hehe mian ya buat para Exotics kalo aku terlalu maksa nyama-nyamain Sehun Oppa ama Andana Oppa ^^
Sunday, November 18, 2012
[PICT] Yesung Twitter Update
@shfly3424: http://twitpic.com/be58ww http://twitpic.com/be58zy 내일있을 KRY 요코하마 콘서트 ~ 리허설하러 도착! 설레 여서 잠을 못잤 더니 왕피곤 ㅠ ㅠ Translate : Yokohama concert ~ be tomorrow KRY arrives for a rehearsal! ㅠ ㅠ thrilled yeoseo wangpigon he slept the sleep
readmore »»
Saturday, November 17, 2012
Sinopsis Miss Panda and Hedgehog Episode 6
FLASHBACK ON
--cafe panda
pagi hari (di teras)--
“kau bilang ia datang setiap awal pekan???”
tanya bibi pelanggan.
“nde..”
“dia
terus-terusan hanya melihat kue panda dan landak sebelum pergi” jawab Pan Da.
“alasannya
dia datang kesini pasti itu!!” seru bibi pelanggan.
“dia merasa
kue yang eonni perkenalkan akan di interview???” tanya Pan Da.
“kau kira
orang sesibuk dia akan datang lagi kapan saja hanya untuk membeli kue???...jika
bukan untuk pekerjaan, apa coba???” bibi pelanggan malah balik bertanya.
“maksud eonni
dia menyukaimu??” tanya Pan Da kaget.
Bibi pelanggan
langsung menutup mulut Pan Da karena ia berbicara sangat keras. Ia juga dengan
yakinnya kalau Ha in ho menyukainya. =.=
Seungji langsung
datang menyelamatkan Pan Da. Saat ditanya kenapa Seungji keluar padahal masih
ada Ha in ho, ia menjelaskan kalau ia sedang bingung, ia disuruh membuat kue
yang mempunyai rasa seperti sedang kencan.
--kantor
Saint Honore--
Choi won
bertanya pada pegawainya siapa yang membuat kue itu. Tiba-tiba boss datang dan
bilang kalau itu adalah buatannya. Ia juga menambahkan kalau itu adalah murni
idenya. Choi won tidak yakin itu buatan ayahnya. Dan saat ada pembeli datang,
Choi won berujar agar diberi kue yang lain. Boss tetap tidak terima, dan hal
itu membuat Choi won semakin bingung.
--dapur Cafe
Panda--
Tampak Seungji
sedang membuat kue bertemakan kencan ditemani Ha in ho.
“kira-kira
dimana kue ini akan dipasarkan???” tanya Seungji.
“Saint
Honore” jawab Ha in ho.
Seungji langsung
terlihat terkejut dengan jawabannya. Begitu pula bibi pelanggan dan Pan Da yang
sedang mengintip pembicaraan mereka.
FLASHBACK
END
Next~~
“aku tidak
bisa menerimanya” Seungji langsung menolak. Saat hendak menghampiri Seungji,
bibi pelanggan langsung membekap Pan Da dan membawanya menjauh.
“jika kau
memilihku untuk Saint Honore, aku tidak butuh uangmku. Tapi....” Seungji
mengagantungkan ucapannya.
“tapi???”
tanya Ha in ho.
“tulis
tentang keputusanmu memilih aku untuk Saint Honore, dan harus benar” jawab
Seungji.
Ha in ho
hanya tersenyum dan kemudian pergi meninggalkan Seungji. Pan Da dan bibi
pelanggan mengejarnya keluar. Pan Da menyesal karena kehilangan rejeki
besarnya. Tapi bibi pelanggan meyakinkan kalau Seungji punya caranya sendiri.
--kantor
Saint Honore--
Terlihat pegawai
saint honore sedang membawa sesuatu untuk Choi won. Eunbi yang kebetulan lewat
bertanya tentang isinya. Tapi pegawai itu menjelaskan kalau isinya adalah contoh
kue dengan bentuk singa, macan, monyat, beruang, kambing untuk diberikan pada
tamu. Eunbi kaget mendengar penjelasannya. Ia membawa kue itu ke Choi won dan
hyung-nya Choi won. Mereka sibuk mendiskusikan model kue itu diruangan kerja
Choi won.
--dapur Cafe
Panda--
Seungji terlhat
frustasi. Bibi pelanggan dan Pan Da datang. Bibi pelanggan menyuruhnya pergi
berkencan agar bisa mendapatkan ide.
--di ruangan
sekretaris--
Para sekretaris
sedang membicarakan Choi won yang ternyata tidak bisa makan kue.
--di ruangan
Choi won--
Saat hendak
memakan kue buatan boss, hyung-nya langsung melarangnya. Nhyung-nya bilang ia
tidak boleh makan kue bagaimanapun caranya. Dan mengingatkannya mengenai
ayahnya kandungnya Choi won dulu.
--Cafe
Panda--
Pan Da
mengajak Seungji pergi kencan agar Seungji punya ide untuk segera membuat kue. Ia
juga menekankan kalau masa depan cafe ada pada kue.
Saat sedang
menunggu Pan Da ganti baju, Seungji duduk di luar dan bertemu dengan Da Na dan
Won yi yang habis pergi belanja. Mereka terkejut ternyata saat Pan Da keluar,
ia memakai baju couple dengan motif yang sama dengan baju Seungji.
--sebuah
cafe--
Seungji tidak
menolak, karena pemilik kafe tidak seharusnya pergi ke kafe orang lain.
--pemandian
air panas--
Seungji menolak
lagi. Karena berendam air panas sambil bersantai bisa dilakukan dirumah. Pan Da
menyerah dan menyuruh Seungji yang memilih tempat kencannya.
--mall--
Seungji mengajak
Pan Da untuk menonton film. Ternyata Seungji memilih nonton film animasi
Madagaskar ke 4. Seungji sangat antusias menonton, sedangkan Pan Da malah
tertidur dan mendengkur. Membuat Seungji malu pada penonton yang lain.
--mall--
Mereka sudah
selesai menonton film. Seungji kesal karena selama film diputar Pan Da malah tidur
sambil mendengkur. Kemudian Pan Da mengajak Seungji jalan-jalan dan
mengandengnya, meskipun Seungji menolaknya.
--mobil--
Choi won
sedang berkendara dengan Eunbi. Di mobil Eunbi banyak bercerita mengenai Pan Da
ke Choi won tujuannya agar Choi won tidak suka pada Pan Da.
--mall--
Masih dengan
Pan Da, Seungji memutar mengelilingi mall dan menemani Pan Da berbelanja.
--Cafe Panda
malam hari--
Saat sedang
berbincang (bibi dan bibi pelanggan), Eunbi dan Choi won masuk.
“apakah Pan
Da dan Seungji ada???” tanya Eunbi.
“mereka
pergi kencan” jawab bibi pelanggan.
“ma’af...mereka
pergi apa???” tanya Choi won.
“aku bilang
mereka pergi kencan” jawab bibi pelanggan santai.
“apakah Da
Na dan Won yi juga ikut???” tanya Eunbi lagi.
“kenapa
harus mengajak mereka saat kencan???” bibi pelanggan menjawab dengan ketus.
“Da Na dan Won
yi pergi makan malam dengan teman Hedgehog” lanjut bibi Pan Da.
“Won yi
pergi dengan temannya Seungji???” lagi-lagi Choi won bertanya.
“apakah
harus dengan yang lain???...Won yi terus saja mengikuti teman Seungji dan
memanggilnya’hyungnim’” bibi pelanggan menjelaskan. Choi won juga semakin kesal
saat tahu ternyata kursi pijat yang berikan untuk Pan Da malah diberikan ke
Seungji.
--mall malam
hari--
Seungji frustasi
menemani Pan Da berbelanja.
--luar malam
hari (gak tau dimana)--
Won yi, Da
Na, Beom hyung dan teman Seungji sedang berlari mengejar Dong goo. Tak disengaja
Choi won melihat kejadian itu, ia langsung menghentikan mobilnya dan menarik paksa
Won yi untuk pulang. Karena sikap Choi won itu, Dong goo lagi-lagi berhasil
melarikan diri. Won yi yang melihat kakaknya sedang kesal dan tahu penyebab
kekesalan kakaknya kemudian menjelaskan kalau Pan Da-nuna dan Hedgehog-hyung
pergi kencan untuk kepentingan pekerjaan bukan untuk kencan sungguhan. Setelah
mendengar penjelasan Won yi, Choi won langsung terlihat senang, lain halnya
dengan Eunbi.
--mall malam
hari--
Seungji terlihat
benar-benar lelah menemani Pan Da berbelanja. Seorang pelanggan yang lewat
melihat mereka dan menyebutkan mereka
seperti “appa” n “omma”. Mereka langsung kompak berteriak “dia bukan omma”-Seungji
“aku bukan omma”-Pan Da. Dan Pan Da langsung mengajak pulang Seungji sambil
bersungut-sungut.
--cafe panda
larut malam hari--
Seungji dan
Pan Da masuk, Seungji langsung menyalakan lampu.
“aku tidak
tahu jika sekarang sudah larut malam” Pan Da beralasan.
“untuk
membeli ‘ini’..kita menghabiskan waktu sampai 4jam” jawab Seungji kesal sambil
mengacung-acungkan belanjaan yang ia bawa.
“4 jam itu
normal” ujar Pan Da.
“ambil
uangnya...aku lelah” Seungji masih kesal.
“bukan aku
yang harus tahu tentang kencan...tapi kau” Pan Da masih saja beralasan.
“apakah
belanja adalah cara memulai kencan???...ini malah membuat sakit kepala” ucap
Seungji.
“orang yang
sedang sakit kepala tidak bisa membuat kue..jadi besok kita akan pergi
kemanapun kau mau” bujuk Pan Da.
“benar ya??”
Seungji tidak yakin.
Pan Da
menganggukkan kepalanya, “aku tidak akan protes”
“baiklah..tidur
nyenyaklah malam ini, kita ketemu lagi besok pagi” ujar Seungji.
Pan Da
mengangguk dan kemudian membawa belanjaannya. Sebelum keluar, ia berkata“kau
telah bekerja keras hari ini, ‘appa’” dan berlalu.
“appa??”
tanya Seungji dalam hati.
--Saint
Honore pagi hari--
Choi won dan
hyung-nya sedang membicarakan kue hasil jiplakan boss. Kakaknya berpesan agar
jangan sampai Won yi tahu. Hyung-nya tidak mau Won yi kembali terpuruk.
--ruangan
president Ha in ho--
Boss dan nyonya Choi membawakan kue buatan boss (kue
burung, p*p, awan). Mereka membujuk presdir Ha in ho agar kue mereka bisa
diiklankan. Tapi presdir Ha yang tahu hal tersebut, hanya bisa mengatakan kalau
ia tidak berhak menentukan isi iklan. Boss dan nyonya Choi keluar dengan kesal. Boss akhirnya
menelpon presdir Cho untuk rencana kedua.
--cafe panda
pagi hari--
Pan Da
menemui Seungji yang sedang menunggu diluar. Ia menggenakan dress putih yang
kemarin dibelinya. Hanya saja Seungji menyuruhnya ganti baju dengan baju yang
biasa dan memakai sepatu. Pan Da mengira ia akan diajak belanja.
--perbukitan--
Ternyata Seungji
mengajak Pan Da untuk naik bukit, tapi Pan Da protes karena nanti make-upnya
bakal berantakan. Pan Da minta diajak ketempat yang sesuai dengan namanya ‘panda’.
--taman
olahraga--
Seungji bergelantungan
dan kemudian turun. Ia menyuruh Pan Da untuk ikut bergelantungan, karena itulah
yang biasanya ‘panda’ lakukan. Tapi lagi-lagi Pan Da menolak. Ia beralasan
kalau ia bukan ‘panda’ sungguhan.
--tempat
vacant--
Seungji akhirnya
berencana untuk mengajari Pan Da menyetir. Tapi sebelum menyetir Pan Da
sangat-sangat merepotkan. Ia sibuk memoleskan make-up ke wajahnya. Dan habis
itu mengambil foto dengan Seungji. Telpon Seungji berdering, ternyata dari
temannya “gi tae”. Gi tae menelpon di cafe mozzarto saat ada kakek.
--toko
baju--
Beom hyung
sedang memilih-milih baju dengan bibi Mi hyang.
“yang ini
atau yang ini??” tanya Beom hyung pada bibi Mi hyang. Tapi bibi hanya tersenyum
dan menggelengkan kepalanya.
“aku benar-benar
tidak tahu harus beli yang mana” lanjut Beom hyung.
“gaya apa
yang disukai oleh nona itu???” tanya bibi Mi hyang
“n-n-nona??”
Beom hyung balik bertanya dengan gugup.
“kau suka
nona itu jadi kau mengajakku untuk membeli beberapa baju”
“jika kau
membeli baju seperti biasanya..aku kira kau akan mengajak Gi tae atau Seungji” jelas
bibi Mi hyang.
“katakan
padaku...aku akan menyimpan rahasia” lanjutnya.
“begini....bagaimana
jika...katakan saja mereka bersama...Seungji akan memanggilku hyung??? Apakah aku
hyungnya???” ujar Beom hyung.
“kau suka
nona Da Na???” tanya bibi Mi hyang.
“aaa....aku
tidak tahu jika aku menyukainya atau tidak”
“aku hanya
ingin terlihat baik...akankah ini berjalan baik???” jawab Beom hyung malu-malu.
“Da Na
adalah gadis pintar, tidak inginkah dia menemukan laki-laki baik seperti Beom??”
ujar bibi Mi hyang.
“apakah aku
laki-laki baik??” tanya Beom hyung.
“geurom...kau
adalah lelaki loyal yang tidak akan berpindah ke lain hati”
“kau tidak
akan melakukan sesuatu yang membuat hati wanita terluka” jelas bibi Mi hyang. Beom
hyung terlihat malu-malu dipuji seperti itu oleh bibi Mi hyang.
--tempat
vacant--
Seungji memarahi
Pan Da yang dari tadi tidak bisa-bisa menyetir dengan benar dari luar mobil. Pan
Da keluar dari mobil dan bertengkar dengan Seungji. Pertengakaran kali ini benar-benar
membuat Seungji dan Pan Da kesal. Pan Da akhirnya masuk ke dalam mobil dan
mengendarai mobil itu sendiri meninggalkan Seungji.
--jalan
raya--
Pan Da
mengendarai mobil dengan gugup karena memang ia tidak terlalu pandai menyetir. Terlihat
Dong goo yang hendak menyebrang. Lampu lali lintas berubah menjadi merah, Pan
Da pun berhenti. Dong goo yang tidak sengaja melihat Pan Da menutup mukanya
agar tidak ketauan. Ia bingung melihat Pan Da menyetir sendiri. Ia kemudian
menghampiri Pan Da. Ia menawarkan akan menyetir untuk Pan Da. Dan dengan
bodohnya Pan Da menyetujui dan turun dari mobilnya. Dong goo masuk dan membawa
mobil Pan Da pergi, tanpa ia ketahui HP Pan Da terbawa olehnya. Pan Da yang
ditinggal oleh Dong goo bingung karena mobilnya telah dibawa pergi.
--rumah
kakek--
Seungji masuk
kerumah dengan kesal saat kakek sedang membetulkan kipas angin.
“kali ini
ada apa dengan Pan Da??” tanya kakek.
“aku sangat
marah...kenapa kipasnya tidak mau bekerja???” balas Seungji.
“ada apa
denganmu???”
“kau
seharusnya pergi dengan mengenakan setelan kemeja...apa itu???” tanya kakek
lagi sambil menunjuk pakaian yang dikenakan Seungji.
“kakek kira
ini kencan kakek???” ujar Seungji.
“apakah Pan
Da tidak mengenakan sesuatu yang manis dan cantik saat ia pergi keluar??” tanya
kakek untuk kesekian kalinya.
“jika ia
mengenakan sesuatu yang cantik dan manis..akankah aku mengajarinya untuk
berkendara???” Seungji malah balik bertanya.
“dia
mengenakan sesuatu yang cantik dan kau menyuruhnya untuk ganti??” tanya kakek
kesal.
“cepat pergi
dan minta maaf” suruh kakek.
“dia tidak
mengatakan apa-apa dan langsung pergi..kenapa harus aku???”
“apakah aku
satu-satunya orang tanpa harga diri???” sahut Seungji.
“sesuatu
yang tidak seharusnya kau lakukan adalah mengajari gadis cara menyetir. Kenapa kaku
tak tahu itu???” kakek sangat heran dengan Seungji.
“lalu apa
yang akan kakek lakukan???” ucap Seungji.
“ini adalah rahasia umum”
source : http://ratnadira.blogspot.com/2012/09/sinopsis-miss-panda-and-hedgehog-eps-6.html
re-posted and re-edited by : dianafitriwidiyani.blogsopt.com
Sinopsis Miss Panda and Hedgehog Episode 5
Pan Da terkejut melihat sedikit
gambar tatto di punggung Seungji yang tak sengaja terlihat olehnya. Tapi
Seungji yang tak tahu apa-apa dengan santainya malah bekata :
“mengapa wajahmu terlihat ketakutan seperti kelinci???”
“kau jeli dalam mennilai design....ini” lanjut Seungji sambil
menyodorkan kertas dengan gambar design kue yang ia buat. Tapi Pan Da malah
mundur ketakutan.
“ada apa denganmu???....kenapa kau berakting seperti itu???” tanya
Seungji.
“ada pesanan untuk CHOICE CREAM CAKE....” jawab Pan Da dengan bingung.
“aku kan sudah bilang untuk tidak melakukannya....kue itu bukan makanan
cepat saji” ujar Seungji dengan kesal.
Saat itu Pan Da malah terang-terangan mencoba mengintip tatto yang ada
dipunggung Seungji. Seungji dengan iseng menunjukkan bahunya, Pan Da malah lari
ketakutan.
--Cafe Panda--
Saat sedang asyik mengobrol dengan Eunbi, Da Na ditarik paksa oleh Pan
Da untuk diajak bicara. Kemudian Seungji datang dan mengajak bicara Eunbi.
--kamar--
Pan Da menceritakan kalau Seungji mempunyai tatto dipunggungnya, tapi
bukannya takut, Da Na malah mengggoda kakaknya. Saat Da Na memutuskan untuk
menanyakannya, Pan Da malah melarang.
--Cafe Panda--
Seungji menyodorkan dessert untuk Eunbi. Seungji bertanya apa Eunbi datang kesini
untuk memata-matai kuenya, tapi ternyata Eunbi datang karena Choi won
menyuruhnya memata-matai Seungji. Tapi
Eunbi sendiri tidak tahu alasannya.
--kantor Saint Honore--
Choi won dan hyung-nya sedang sibuk menata berkas-berkas.
‘jadi..president menginvestigasi dibalik latar belakang wakil
president???”
“bagaimana semua orang tahu tentang ini di Saint Honore???” lanjut
hyung-nya.
“hanya untuk membeli bahan, lebih dari 2.000.000won dihabiskan
perbulannya, dalam 10 tahun” jelas Choi won.
“itu mengapa standart untuk bahan-bahan menjadi turun” balas hyung-nya.
Tapi Choi won masih saja belum puas dengan jawaban hyung-nya itu, ia
masih penasaran dengan standart kue yang dibuat oleh Saint Honore.
“HYUNG.......” teriak Won yi mengagetkan mereka berdua.
Ternyata ia datang hanya untuk menanyakan buku yang bisa dibaca untuk
menjadi pattisier pemula. =,= hyungnya bingung dengan sikap Won yi, tapi Choi
won hanya menjelaskan kalau Won yi ingin menjadi pattisier seperti Seungji.
--luar malam hari--
Seungji sedang berada di ATM untuk melakukan penarikan sejumlah uang.
Tapi tiba-tiba temannya datang mengagetkannya. Mereka kemudian mengobrol sambil
berjalan menuju Cafe Panda. Temannya mengira kalau Seungji mengambil uang itu
untuk Pan Da, tapi tentu saja Seungji tidak membenarkan ucapannya. Seungji
menjelaskan kalau Pan Da punya banyak sekutu (orag yang bisa dimintai tolong). Kemudian
Seungji sadar kenapa temannya tidak pergi kerja, temannya kemudian menjelaskan
kalau ia dipecat. Seungji menawarkan untuk belajar bikin kue, tapi temannya
menolak. Saat tiba di depan Cafe Panda, temannya tak sengaja melihat Eunbi dari
jendala, ia malah minta ke Seungji untuk dibuatkan kencan buta dengan Eunbi.
Seungji mengiyakan dan langusng masuk ke kamar.
--Cafe Panda--
Pan Da masih saja penasaran dengan tatto Seungji. Tapi Eunbi malah
mengira mereka sedang berkencan. Eunbi kemudian menyuruh Pan Da untuk
cepat-cepat mewawancarai Seungji untuk tahu latar belakangnya. Tapi Pan Da dan
Da Na masih enggan untuk melakukannya. Seungji tiba-tiba datang dan memberikan
bingkisan untuk Eunbi agar diberikan ke Choi won. Seungji menegaskan agar
bingkisan itu hanya untuk dibuka oleh Choi won. Pan Da tidak setuju Seungji
memberikan bingkisan untuk ByunBinGo. ByunBinGo adalah istilah yang diberikan
Pan Da, Da Na, dan bibi untuk Choi won. (artinya karung penuh kotoran, pancake
kentang, dan cangkang kura-kura).
--dikamar--
Won yi masuk keruangan kakaknya dan mengambil kue di kulkas.
“ah....aku pengen makan kue Hedgehog hyung...” ucapnya dengan nada yang
keras agar didengar oleh Choi won hyung.
“kapan kalian berdua akan berbaikan???....kalian berdua harus berbaikan
agar aku bisa makan kuenya dan belajar untuk menjadi seorang pattisier” ucapnya
lagi.
“kau pergi belajar dari Seungji dan rotinya untuk Saint Honore???”
tanya Choi won.
“aku tidak berfikir sejauh itu..lalu akankah Hedgehog hyung membenci
hal itu???....aku tidak ingin melakukan sesuatu yang mengecewakannya” jawab Won
yi sambil menerawang.
Choi won mengusir Won yi pergi, karena ia kesal adiknya itu malah
memuji Seungji terus.
--kamar tidur--
Menjelang pagi Pan Da terus saja penasaran dengan tatto itu. Ia
kemudian memutuskan untuk mengintip Seungji saat tidur, tapi Da Na malah
ikut-ikutan. Tamapak diluar Cafe Dong goo sedang memata-matai dan merencanakan
sesuatu.
Saat sudah sampai di depan kamar Seungji, mereka perlahan-lahan membuka
pintu kamarnya. Seungji yang saat itu sedang tidak di kamar bingung melihat
kedua adik kakak itu ada di depan kamarnya. Mereka kaget saat melihat Seungji
ada dibelakang mereka. Da Na yang ketakutan berkata kalau ia hanya ingin
melihat Seungji yang sedang telanjang dada, sedangkan kakaknya ingin melihat
tatto dipunggung Seungji. Seungji hanya tertawa dan masuk kekamar diiikuti
mereka berdua. Mereka memaksa untuk melihat tatto milik Seungji, tapi Seungji
tentu saja menolaknya. “glodak...glodak...glodak...”
“suara apa itu???” tanya Seungji.
“apakah itu pencuri???” Da Na malah balik bertanya. Pan Da yang
ketakutan langsung sembunyi dibelakang Seungji dan tak sengaja menarik kerah
baju belakangnya hingga tattonya terlihat, tapi Pan Da belum sadar karena ia
ketakutan. Setelah sadar mereka malah kesal, ternyata tatto itu bergambar
Porcupine (landak).
Kemudian mereka berjalan menuju toko. Kue-kue yang sudaj dibuat dirusak
oleh Dong goo. Mereka benar-benar sangat kesal, terutama Seungji. Ia kemudian
mengajak Pan Da untuk pergi belanja. Ban mobil Seungji ternyata juga di
tancapkan paku seperti bentuk bulu landak. Pan Da hendak melaporkan kejadian
itu ke kantor polisi, tapi Seungji melarangnya, ia lebih senang jika menangkap
Dong goo dengan tangannya sendiri.
--sebuah toko--
Seungji dan Pan Da pergi berbelanja membeli sebuah kamera pengawas.
Tapi disana Pan Da terus saja bertanya mengenai tatto milik Seungji. =,=
--Toko Mozzarto (toko kue kakek Seungji)--
“OMO...OMO...OMO...” kata temannya Seungji pada Beom hyung saat sedang
mengangkat barang turun dari mobil diluar toko.
“kau akan pergi ke pernikahan???” tanya Beom hyung.
“Seungji menyuruhku untuk ketempatnya....dia akan mengenalkanku dengan
teman perempuannya” jawab temannya Seungji itu. Lalu ia dengan santainya
berjalan masuk menuju dapur diikuti oleh Beom hyung. Di sana bibi Mi hyang dan
kakek sedang sibuk membuat kue.
“annyeonghaseyo....” sapanya.
“jas mu bagus...kau terlihat tampan” puji bibi Mi hyang. Temannya itu
hanya tertawa.
“Seungji bilang ia akan mengajaknya kencan buta” Beom hyung malah
menjawabnya.
“aku akan bertemu dengan temannya Pan Da, direktur bisnis” sahut
temannya Seungji itu.
“kalau kau hanya mau main-main dengan anak perempuan kebanggaan
seseorang, jangan lakukan” pesan kakek.
Tapi temannya itu bilang kalau kakek tidak usah khawatir. Kakek tetap
menasehatinya kemudian masuk ke dalam. Mereka bingung dengan sikap kakek, tapi
bibi Mi hyang kalau kakek marah karenanya.
--kantor Saint Honore--
Boss (ayah tiri Choi won) sedang sibuk membuat kue. Kemudian nyonya
Choi masuk dan bilang kalau lebih baik suaminya itu tidak membuat kue lagi,
karena kuenya banyak yang tidak terjual.
Dikantor Eunbi memberikan bingkisan untuk Choi won dari Seungji.
Ternyata isi bingkisan itu adalah uang sebesar 80.000won. Choi won kesal dan
keluar untuk mengembalikannya lagi ke Seungji. Saat sedang berjalan keluar, ia
melihat Boss sedang memarahi salah satu pegawainya dan menyalahkannya karena ia
tidak bekerja dengan benar. Boss sampai melempar topinya kehadapan pegawainya
itu. Choi won datang dan membela pegawainya itu. Ia menjelaskan kepada ayahnya
itu untuk datang ke pertemuan direktur besok. Choi won benar-benar terlihat kesal
pada ayahnya itu. Eunbi pergi ke Cafe Panda untuk mengembalikan uang itu agar
President (choi won) tidak marah lagi.
Di lain tempat Boss dan nyonya Choi sedang membicarakan kejadian tadi.
Boss takut akan dipecat, ia juga tidak senang karena Choi won memiliki 45%
saham, sedangkan ia dan nyonya Choi hanya memiliki 20% dan 25%. Ia berencana
untuk menghubungi Kwon yoo jin, karena ia memiliki 10% saham. Boss benar-benar
tak habis pikir, sedangkan nyonya choi malah sakit kepala memikirkan anknya
itu.
--Cafe Panda--
Temannya Seungji sedang memasang kamera pengintai diluar. Saat sedang
memasang ia melihat Eunbi datang, kemudian ia malah menyuruh bibi pelanggan
untuk menggantikannya memasang kamera pengintai itu.
Didapur Seungji asyik membuat kue. Pan Da dan Da Na ikut membantunya.
Eunbi masuk dan mengajak Seungji untuk berbicara karena di sana(dapur) ramai
(Da Na, Pan Da, temannya Seungji, bibi pelanggan).
--di kantor Saint Honore--
Nyonya choi menghampiri Won yi yang sedang membaca.
“kau menakutiku” kata Won yi dengan terkejut.
“katakan padaku anak nakal” ujar Ny. choi
“katakan apa???” Won yi balik bertanya.
“Choi won dan manajer (hyung-nya) apakah mereka berkencan???” Ny. Choi
malah bertanya.
“haha....siapa yang bilang hal gila seperti itu???” jawab Won yi tak
percaya.
“jang su seok (wakil Boss) yang bilang” jawan Ny. Choi kesal.
“dia sudah gila...omma, jika hyung dan manajer berkencan, omma tidak
usah memberiku uang satu sen pun dalam sisa hidupku” Won yi meyakinkan.
“oke...jadi merek benar-benar tidak berkencan?!” Ny. Choi masih
penasaran.
Ny. Choi sudah mengerti, dan ia semakin bangga karena tahu kalau Won yi
sekarang sudah berubah. Ia punya keinginan untuk belajar menjadi seorang
pattisier.
Dikantor boss sedang bicara dengan Su seok, Su seok sudah tahu rencana
Choi won yang diam-diam menemui pattisier. Boss menyuruhnya untuk mencari tahu,
sedangkan ia akan istirahat untuk beberapa hari.
--kamar Seungji--
Pan Da terkejut ternyata bingkisan yang diberikan Seungji adalah uang
tunai. Eunbi bingung kenapa Seungji begitu baik pada Pan Da, ia mengira kalau
mereka berdua sedang berkencan. Mereka
dengan kompak menyangkalnya. Eunbi juga menegaskan kalau ia tidak mau
memberikan bingkisan uang lagi ke Choi won. Ia juga bercerita kalau Choi baru
saja bertengkar dengan ayah tirinya itu, bahkan Choi won bisa saja memecat ayah
tirinya itu. Jadi Eunbi berniat untuk melindungi Choi won. Seungji hanya
mendengarkan penjelasan Eunbi dengan seksama. Kemudian Seungji berjalan keluar
dan terlihat seperti orang bingung. Da Na dan temannya Seungji bingung ketika
mereka menghampirinya. Bibi pelanggan dan bibinya Pan Da yang menyapanya pun
hanya dilaluinya. Temannya mengikutinya karena khawatir.
Dikamar Pan Da dan Eunbi masih melanjutkan pembicaraan mereka. Eunbi
terus saja menggoda Pan Da kalau Seungji itu menyukainya, sedangkan Pan Da
hanya menjawab kalau ia dan Seungji adalah partner bisnis. Saat sedang ngobrol,
bibi masuk. Kemudian Eunbi pamit pergi untuk kembali kerja. Bibi dan Pan Da
tiba-tiba mencium bau yang tidak enak di kamar Seungji. Bibi keluar dan meminta
bibi pelanggan untuk membantu Pan Da membersihkan kamar Seungji.
--Cafe Mozzarto—
Beom hyung sedang asyik berbincang diluar dengan bibi Mi hyang,
tiba-tiba Seungji datang, ia hanya memberikan salam, dan berlalu begitu saja ke
dalam rumah. Di dalam, Seungji menemui
kakek.
“kenapa kau datang kesini saat jam kerja???...kau habis bertengkar???”
tanya kakek heran.
“aniy...bertengkar???...siapa yang bertengkar???” jawab Seungji.
“kau tidak ditolak lagi kan seperti yang kemarin???” kakek kembali
bertanya.
“kakek menggunakan kata “penolakan” terlalu sering” ucap Seungji.
Kakek masih tetap penasaran, dan bertanya mengapa Seungji bersikap
tidak seperti biasanya. Seungji menjelaskan kalau ia sekarang telah salah
menilai seseorang. Ternyata Choi won sama sepertinya, sama-sama membenci Boss
Saint Honore. Tapi Seungji tidak tahu harus berbuat apa, mendukung tindakan
Choi won untuk mengusir Boss Saint Honore atau mencegahnya melakukan hal
tersebut agar Seungji bisa mengalahkan Boss Saint Honore. Kakek menyarankan
agar Seungji malupakan hal itu dan memulai hidup bahagia.
--Rumah Choi won malam hari--
Choi won sedang menikmati malam sambil meminum wine dengan hyung-nya. Ia
bingung apakah ia harus mengusir ayah tirinya. Tapi hyung-nya malah
membicarakan Seungji dan mengajak Choi won untuk bertemu dengan Seungji.
Seungji terlihat kesal karena hyung-nya tidak serius mendengarkan ucapannya.
--kamar Seungji--
Seungji kaget saat tahu kamarnya menjadi lebih bersih dari biasanya. Kemudian
Pan Da menyusul masuk. Saat dikamar lagi-lagi Pan Da membehas tatto milik
Seungji, padahal Seungji sedang mengingatkannya untuk mengetuk pintu terlebih
dahulu sebelum masuk ke kamar laki-laki. Pan Da juga menjelaskan kalau ia yang
baru saja membersihkan kamar Seungji karena disuruh oleh bibinya.
Ketika lampu dimatikan (Pan Da udah keluar dari kamar dari tadi) dan
Seungji berbaring dikasurnya, ia senang melihat ada banyak tempelan dinding di
atap yang menyala berbentuk binatang yang sangat lucu. Seungji kemudian bangun
dan tersenyum. Ia kemudian menuju dapur untuk membuat kue.
--Cafe Panda pagi hari--
Dong goo datang dan menyelinap untuk melihat kue yang dibuat Seungji
dari luar jendela. Tapi aksinya kali ini ketahuan oleh bibi pelanggan. Saat sedang
berdebat dengan Dong goo tiba-tiba saja Dong goo langsung kabur melarikan diri,
tepat saat Pan Da keluar dari rumahnya. Bibi pelanggan melaporkan hal itu pada
Pan Da, tapi mereka tidak terlalu memperdulikannya karena mereka penasaran
dengan kue yang dibuat oleh Seungji. Ternyata kue terlihat sangat lucu. Kue-kue
itu berbentuk landak, byun bin gu (kura-kura), dan panda. Langsung saja Pan Da
menuju kamar Seungji dan masuk tanpa mengetuk pintunya terlebih dahulu.
--kamar Seungji--
“AHHH...wae???” teriak Seungji karena pipinya dicubit oleh Pan Da.
“karena kau manis” jawab Pan Da sambil tersenyum bahagia.
“dasar gadis aneh...masuk ke kamar laki-laki seperti itu” gerutu
Seungji yang masih berbaring dikasurnya.
“ini sudah pagi...bangun” ujar Pan Da.
“karena stiker-yang-menyala-saat-gelap...aku jadi tidak bisa tidur”
jawab Seungji.
“kau sangat baik Hedgehog...kau tidak tidur karena membuatkan kue untuk
Choi won” ucap Pan Da.
“ini benar-benar karena wallpaper itu..kau mau melihatnya saat malam???
Benar-baner seperti klub malam” Seungji bangun dan terlihat kesal.
Tapi Pan Da tidak menghiraukan ucapan Seungji. Seungji kemudia n
menyuruh Pan Da untuk memanggil Eunbi, dan kembali tidur. Pan Da mengira
Seungji menyukai Eunbi dan terus saja mengganggu Seungji, Seungji menarik Pan
Da dan jatuh di samping tubuhnya. Saat jatuh Pan Da mencium bau yang tidak
sedap dari selimut Seungji. Seungji beralasan kalau ia tidak bisa membeli
selimut baru.
--di mall--
Pan Da terlihat sedang mencari sesuatu saat ia disapa oleh bibi Mi
hyang dan kakek. Kemudian mereka pergi belanja sama-sama. Kakek membeli kemeja
untuk Seungji sedangkan Pan Da membeli bantal dan selimut untuk Seungji.
--Cafe Panda--
Seungji membuat kue baru dan ditunjukkan ke bibi, bibi pelanggan dan Da
Na. Mereka semua telihat senang dengan hasil karya Seungji. Saat sedang
berbincang Pan Da datang ditemani kakek dan bibi Mi hyang. Kakek dan Seungji
kemudian masuk ke kamar untuk mencoba kemeja yang baru saja kakek beli. Setelah
itu kakek mengajak Seungji untuk keluar dan memperlihatkan penampilan barunya.
Mereka semua takjub melihat penampilan baru Seungji (author makin
klepek-klepek~~Donghae oppa...Saranghaeyo). terlebih lagi Pan Da. Sedangkan Seungji
hanya bisa malu-malu kucing.
Choi won sedang melihat-melihat berkas ditemani nyonya Choi. Tapi entah
itu berkas mengenai apa, tapi hal yang sedang dilakukan Choi won berhasil
membuat mereka bertengkar dan membuat nonya Choi kesal. Di luar 2 sekretaris
Choi won yang melihat kejadian tersebut terlihat bingung, dan tiba-tiba Eunbi
mendapat telpon dari Pan Da untuk datang ke kafenya.
--Cafe Panda--
Pan Da mengabarkan pada Seungji kalau Eunbi dan Choi won tidak bisa
datang karena Choi sedang bertengkar dengan ibunya.
--Saint Honore pagi hari--
Eunbi dan wakil sekretarisnya sedang memilih kue untuk diberikan pada
Choi won. Bawahan Boss yang mengetahui hal tersebut langsung melaporkannya pada
Boss.
--Cafe Panda sore hari--
Seungji mondar-mandir di depan cafe. Ia terlihat seperti sedang
menunggu seseorang. Pan Da ikut keluar.
“apakah kau sedang menunggu Eunbi??” tanyanya.
“aku kan sudah bilang bukan...benar-benar menyebalkan” jawab Seungji
kesal.
“kalau begitu...apakah kau menunggu Choi won??” Pan Da bertanya lagi.
“kenapa aku harus menunggunya??” Seungji balik bertanya.
“karena kau manis” jawab Pan Da santai.
“aku tidak manis sama sekali” jawab Seungji kesal sambil berlalu masuk
ke dalam cafe.
Seungji sedang mamandang langit-langit kamar saat Pan Da tiba-tiba
masuk ke kamarnya. Pan Da yang hendak menyampaikan sesuatu malah teralihakan
melihat bagusnya wallpaper di langit-langit kamar Seungji dan ikut duduk di sebelah
Seungji.
--rumah Choi won malam hari--
Choi won sedang mengecek sms yang dikirim oleh Pan Da. Isisnya gambar-gambar
kue yang dibuat Seungji untuknya. Tapi Choi won malah tertawa meremehkan. Won
yi yang ada di sampingnya penasaran dan ikut melihat. Ia terlihat senang dan
Choi won menyuruh adiknya untuk membeli kue itu besok.
--Cafe Panda pagi hari--
Seungji sedang memasukkan kue ke dalam etalase
“akankah seseorang memakannya padahal mereka sangat cantik???”
“kau sangat keren...dan kue landak ini pelan-pelan meleleh di mulutku”
puji Won yi.
“kali ini, kau akan memakan semuanya padahal kau harus membawanya
pulang” goda Pan Da.
“itu makanya aku memakannya banyak sekali” jawab Won yi santai.
“terima aku untuk sebagai murid mu hyungnim” lanjut Won yi.
“jika kau menemukan resep rahasia Saint Honore, baru terima dia Oppa”
Da Na ikut berbicara.
Saat Da Na bicara seperti itu, ada 1 pelanggan yang tiba-tiba menoleh
terkejut.
“kau mau resep rahasia toko ku???” tanya Won yi pada Seungji.
“aku tidak butuh..lakukan saja pengiriman dengan baik” jawab Seungji.
“yes...bagaimanapun kau berbeda dari orang-orang lainnya” seru Won yi
senang.
--di kantor Saint Honore--
Won yi menghubungi kakaknya karena ia tidak menemukan kakaknya
dikantor. Padahal ia sudah membawakan pesanan kakaknya. Kemudian ia menaruh kue
itu di atas meja sesuai dengan pesan kakaknya dan ia langsung masuk keruangan
buku-buku miik kakaknya. Ayahnya (boss) gak sengaja melihat dan berencana
mengintip kue yang dibawa oleh Won yi untuk Choi won.
--rumah Choi won malam hari--
Choi won masuk dan mengagetkan adiknya yang sedang tidur untuk menanyakan
kue yang ia pesan. Won yi bilang kalau ia meninggalkannya di meja. Tapi Choi
won heran, karena ia tidak menemukan kue itu di atas meja.
--pagi harinya di Saint Honore--
Saat hendak naik menaiki tangga untuk keruangannya, Choi won gak
sengaja melihat kue buatan ayahnya (boss) yang mirip dengan konsep kue buatan
Seungji.
Saat sedang kumpul (bibi pelanggan, Pan Da dan Seungji), seorang
pelanggan masuk. Ternyata pelanggan yang kemarin terkejut saat nama Saint
Honore disebut.
Ia adalah president roti terkenal. Namanya Ha in ho. Ia
kemudian mengajak Seungji untuk berbicara berdua saja. Ia menawari Seungji
untuk membuatkan kue untuknya dan ia akan memberikan banyak uang untuk Seungji.
Saat Seungji bertanya untuk siapa kue itu, Ha in ho menjawab kalau kue itu
untuk SAINT HONORE.
Subscribe to:
Posts (Atom)