Monday, December 03, 2012

Sinopsis King 2 Hearts Episode 12


k2h-01109
Ayah Hang-ah menghambur ke ruangan Komandan Tinggi Hyeon dan memberitahu kalau Komandan Lee Sang-ryul merencanakan sebuah konspirasi. Komandan Tinggi Hyeon nampak terkejut saat ayah Hang-ah berkata kalau Jae-ha dalam bahaya.
k2h-00003 k2h-00005
Jae-ha dan petugas dari Utara membina hubungan yang baik setelah Jae-ha mengucapkan selamat atas kelulusan puterinya dan menraktir semua prajurit Korea Utara dalam ruang makan. Mereka keluar sambil berbincang-bincang.
Mereka dihadang oleh para prajurit bawahan Komandan Lee. Mereka berkata mulai hari ini mereka yang akan mengawal Jae-ha. Shi-kyeong dan para pengawal Jae-ha maju menghadapi mereka. Salah seorang dari prajurit Utara bersiap mengeluarkan senjarta.
Shi-kyeong berkata merekalah yang bertugas mengawal Jae-ha. Perwira suruhan Komandan Lee berkata mereka adalah pasukan pengawal paling elit dari kesatuan pengamanan. Mereka selalu bertugas melindungi keamanan para utusan diplomatik. Hanya saja karena kedatangan Jae-ha terlalu mendadak maka mereka tidak mempersiapkan diri. Karena mereka sudah siap, seharusnya Jae-ha mengikuti prosedur yang berlaku.
Dilema. Shi-kyeong tak ingin melepaskan Jae-ha dari pengawalan Selatan tapi jika mereka menolak pengawalan dari Utara, mereka akan dianggap tidak menghormati dan merendahkan etiket baik Utara untuk menyediakan pengamanan.
k2h-00007 k2h-00014
Ayah Hang-ah melaporkan pada Komandan Tinggi Hyeon bahwa Komandan Lee berkomunikasi secara rahasia dengan orang-orang di luar Korut. Mereka ingin membuat ketegangan antara Utara-Selatan dengan memanfaatkan Jae-ha. Dengan demikian kekuatan bagian militer meningkat (sepertinya Komandan Lee berasal dari militer sedangkan ayah Hang-ah dari). Ayah Hang-ah berkata waktunya sangat mendesak. Dalam waktu 2-3 hari mungkin akan terjadi sesuatu.
Komandan Tinggi Hyeon tidak mempercayai laporan ayah Hang-ah. Ia berkata bagaimanapun juga Komandan Lee telah setia pada partai selama lebih dari 30 tahun. Ayah Hang-ah berkata ia bisa memperdengarkan bukti rekamannya. Disebutkan dengan jelas oleh Komandan Lee mengenai tempat, waktu, dan hari pelaksanaannya.
Komandan Tinggi Hyeon berkata Komandan Lee pasti hanya bergurau. Saat ini semua media asing seperti CNN berada di Utara karena kehadiran Jae-ha di Korea Utara. Perang akan meletus jika sedikit saja ada luka pada Jae-ha.
“Bagaimana mungkin menangkap Raja di Istana Kebudaaan Rakyat?” tanyanya.
Ayah Hang-ah menyadari sesuatu. Komandan Tinggi Hyeon meyakinkan kalau tidak akan terjadi apapun pada Jae-ha.
“Bagaimana kau tahu tempatnya di Istana Kebudayaan Rakyat?” tanya Ayah Hang-ah.
k2h-00019 k2h-00023
Perwira utusan Komandan Lee meminta Shi-kyeong dan para pengawal Jae-ha menyerahkan senjata mereka. Tentu saja Shi-kyeong tidak mau. Mereka sudah diijinkan membawa senjata. Perwira itu ngotot ingin mengawal Jae-ha, mereka bahkan pernah mengawal Perdana Menteri. Makin ngotot malah semakin mencurigakan.
“Tapi ia bukan Perrdana Menteri. Ia adalah Raja Korea Selatan!” tandas Shi-kyeong.
“Kalian dari kesatuan apa?” tanya Jae-ha tiba-tiba.
“Pengawal markas besar,” jawab perwira itu.
“Apa?” tanya Jae-ha pada petugas Utara yang berdiri di sebelahnya. “Dia bahkan tidak berkualifikasi untuk berbicara dengan kami. Apa-apaan ini?”
Jae-ha mengabaikan perwira suruhan Komandan Lee dan berjalan pergi begitu saja diikuti Shi-kyeong dan para pengawalnya. Benar juga sih. Jika memang perwira itu ditugas mengawal Jae-ha, mengapa tidak ada pemberitahuan dari orang yang berpangkat lebih tinggi. Perwira itu merasa tersinggung.
k2h-00037 k2h-00038
Ayah Hang-ah berkata ia hanya memberitahukan 2-3 hari lagi akan terjadi sesuatu tapi ia tidak pernah menyebutkan tempatnya. Jadi bagaimana Komandan Tinggi Hyeon bisa tahu?
Komandan Tinggi Hyeon berkilah ia hanya asal menebak karena tempat itu adalah tempat utama yang akan didatangi Jae-ha.
“Komrad Hyeon, kau juga mengirim orang untuk mengawasi Lee Sang-ryul, bukan? Kau sudah tahu mengenai rencananya, bukan?”
Ayah Hang-ah bertanya apa Komandan Tinggi Hyeon berencana untuk menunggu Komandan Lee menjalankan rencananya baru bertindak?
“Targetnya adalah Raja! Seperti yang kaukatakan. Walau sedikit kulitnya terluka saat bercukur, watau seujung jarinya saja terkena duri, sudah bisa menimbulkan perang,” ujar ayah Hang-ah.
Ayah Hang-ah tahu Komandan Hyeon hendak menunggu hingga Komandan Lee membuat kekacauan baru ia bertindak, demi mendapatkan keuntungan politik. Saat ini Komandan Lee cukup dipandang dalam satuan militer dan juga secara politik bertentangan dengan Komandan Tinggi Hyeon. Jika Komandan Lee ditangkap, penentang Komandan Tinggi Hyeon berkurang satu.
Tapi Ayah Hang-ah berkata sekarang bukan saatnya untuk mempertimbangkan keuntungan dan kerugian pribadi. Jika terjadi sesuatu pada Jae-ha , saat itu juga Korea Utara dan Selatan akan menjadi lautan api. Bahkan saat itu nyawa mereka pun belum tentu bisa diselamatkan.
k2h-00049 k2h-00055
Ucapan ayah Hang-ah membuat Komandan Tinggi Hyeon bergerak. Ia memerintahkan agar Komandan Lee ditangkap. Namun sayangnya Komandan Lee berhasil melarikan diri.
Komandan Lee menghubungi anak buahnya. Ia berkata mereka harus tetap menjalankan rencana mereka. Awalnya anak buahnya ragu tapi Komandan Lee menegaskan mereka melakukannya demi tanah air mereka. Dan jasa mereka tidak akan dilupakan. Perwira bawahan Komandan Lee berkata mereka terpaksa menjalankan rencana mereka lebih awal.
k2h-00064 k2h-00067
Ayah Hang-ah sibuk melacak keberadaan Komandan Lee. Seseorang mengetuk pintu kantornya tapi ayah Hang-ah berteriak agar pintu tidak dibuka. Saat ayah Hang-ah terus memberikan instruksi lewat telepon, Hang-ah membuka pintu dan masuk ke kantor ayahnya.
MelihatHang-ah, serta merta ayah Hang-ah memelankan suaranya. Hang-ah bertanya apakah mereka sengaja melepaskan Jae-ha untuk menjadi umpan. Ayah Hang-ah bertanya bagaimana Hang-ah bisa tahu. Hang-ah berkata masalah ini sudah diketahui banyak orang. Tak lama lagi seluruh dunia juga akan tahu. Ia meminta ayahnya segera mengembalikan Jae-ha ke Selatan untuk keselamatannya.
Ayah Hang-ah berkata besok ia akan memulangkan Jae-ha. Tapi Hang-ah khawatir semuanya akan sudah terlambat. Jae-ha harus pulang saat ini juga.
k2h-00076 k2h-00083
Ayah Hang-ah mengingatkan banyak duta besar yang berkumpul di Utara saat ini. Hang-ah tak percaya negaranya masih menggunakan Jae-ha sebagai publisitas dalam keadaan segawat ini. Ayah Hang-ah berkata ia juga tidak mau tapi partai yang sudah memutuskan demikian. Tak terpikir olehnya Raja tak berpengalaman seperti Jae-ha bisa begitu berpengaruh.
Malam ini akan ada siaran langsung mengenai kegiatan Jae-ha di Korea Utara. Begitu acara itu selesai, ia akan langung memulangkan Jae-ha. Jadi Hang-ah tak perlu khawatir. Hang-ah masih hendak protes pada ayahnya.
“Ayah pikir kau ini bersikap aneh. Bukankah kau sudah mengakhiri semuanya dengan Lee Jae-ha?” tanya ayah Hang-ah kesal.
Hang-ah berkata reaksinya ini normal. Lee Jae-ha adalah Raja dari Korea Selatan. Ayah Hang-ah tak mau lagi mendengar protes Hang-ah. Ia menekan tombol untuk memanggil petugas. Ia memerintahkan mereka membawa Hang-ah pulang dan menahannya di rumah. Hang-ah tak percaya ayahnya melakukan ini padanya.
Ayah Hang-ah berkata ia yang akan bertanggung jawab atas keselamatan Jae-ha. Prajurit telah dikerahkan. Jadi Hang-ah tak perlu memikirkannya lagi.
k2h-00098 k2h-00102
Tempat yang akan dituju oleh Jae-ha untuk siaran langsung adalah taman hiburan rakyat. Shi-yeong mengkhawatirkan pengamanan di sana karena tempatnya sangat luas hingga menyulitkan pengamanan untuk Jae-ha. Petugas yang mengantar mereka menenangkannya. Banyak turis asing di tempat itu dan pengamanan di tempat itu telah ditingkatkan 3 kali lipat.
Ternyata Hang-ah memiliki kekhawatiran yang sama. Tempat itu terlalu luas dan banyak tempat yang bisa dijadikan tempat bersembunyi. Kedua temannya, yang ditugaskan menahannya di rumah, meyakinkan Hang-ah kalau prajurit Korea Utara bahkan tidak akan membiarkan seeekor semut lolos.
k2h-00116 k2h-00122
Mereka menasihati Hang-ah untuk melupakan Jae-ha. Hang-ah mengalami kegugruan tapi Jae-ha malah sibuk bekerja. Belum lagi ia muncul tiba-tiba hanya membawa krim. Apakah ia bisa disebut seorang pria? Hang-ah menatap temannya dengan tajam. Ia berkata apa yang temannya katakan itu benar. Jae-ha bukanlah seorang pria.
Hang-ah berdiri hendak kembali ke kamarnya. Temannya bertanya apakah mereka boleh melihat hadiah dari Jae-ha. Hang-ah memberikan hadiah itu pada temannya. Temannya terkagum-kagum melihat kosmetik dari Selatan.
Hang-ah masuk ke kamarnya. Ia meyakinkan dirinya untuk melupakan Jae-ha dan tidak mengkhawatirkannya lagi.
k2h-00127 k2h-00148
Jae-ha dan para pengawalnya naik permainan perahu ayun (Kora-Kora kalo di Dufan sih^^). Suasana dalam perahu itu sunyi sepi. Di satu sisi, Jae-ha dan para pengawalnya, juga beberapa prajurit Utara. Di sisi satu lagi, para warga Korut yang menatap Jae-ha dengan dingin. Ayah Hang-ah juga berada di sana mengawasi situasi. Seorang juru kamera asing merekam kegiatan Jae-ha.
k2h-00160 k2h-00164
Jae-ha memberi aba-aba pada Shi-kyeong untuk berteriak agar memecahkan kekakuan.
“1, 2, 3. Uweeeee!!” seru Jae-ha. Hahaha… ia berteriak sendirian sementara yang lain tetep bengong (kok bisa ya? Aku sih pasti udah ngakak. Diayun-ayun gitu ngga mungkin kan pasang tampang cool). Pssst.kabarnya Lee Seung-gi bukan orang yang berani naik wahana kaya begini lho. Jadi hebat banget kalo ia bersedia naik berkali-kali demi drama ini^^
k2h-00158k2h-00167 
Jae-ha menoleh pada Shi-kyeong. Akhirnya Shi-kyeong ikut berteriak dengan wajah tetap lurus. LOL^^ Namun usaha Jae-ha memberikan hasil. Para penumpang yang lain, termasuk rakyat Utara, ikut berteriak sehingga suasana terasa lebih hangat..
k2h-00175 k2h-00176
Saat ia turun, ia bertanya pada juru kamera apakah tadi disiarkan secara langsung. Juru kamera membenarkan, acara hari ini disiarkan langsung melalui internet.
“Sekretaris, sudah kubilang tidak perlu khawatir,” kata Jae-ha pada kamera sambil mengedipkan sebelah matanya. Sekretaris Eung yang memang sedang menonton melalui laptopnya mau tak mau tersenyum.
k2h-00185 k2h-00187
Keadaan tampak biasa saja di taman hiburan itu. Tapi diam-diam perwira utusan Komandan Lee telah mengawasi Jae-ha sejak awal. Beberapa prajurit di bawah perintahnya membajak ruang kontrol taman. Sambil mengacungkan senjata, mereka menanyakan jadwal Jae-ha. Petugas kontrol itu terpaksa menjawab. Jae-ha akan menaiki komidi putar setelah makan malam.
k2h-00189 k2h-00199
Hang-ah mengalihkan pikirannya dengan membersihkan kamarnya. Wah, rajin ya. Kalo aku mengalihkan pikiran dengan nge-blog hihi^^
Tapi setelah selesai, ia terpaksa memikirkan Jae-ha lagi. Ia keluar dari kamarnya dan mengajak teman-temannya makan siang. Kedua temannya telihat aneh. Mereka terlihat ragu dan memegang sesuatu. Seorang dari mereka menghalangi temannya memberikan kotak itu pada Hang-ah, tapi temannya tetap memberikan kotak itu pada Hang-ah. Ia menemukannya di dasar kotak hadiah dari Jae-ha.
Sebuah kotak kecil berwarna biru denga tulisan: dibuat oleh Lee Jae-ha.
k2h-00206 k2h-00214
Kilas balik: Jae-ha sibuk membuat kosmetik untuk Hang-ah. Mengukur, menakar, mengaduk.
Hang-ah ragu untuk membukanya tapi akhirnya ia buka juga. Di dalamnya ada surat dari Jae-ha:
…..beradaptasi dengan keluarga asing, pria tak berguna, keguguran….Untuk Kim Hang –ah yang mengalami masa sulit : Proyek 3 tahap perawatan kulit alami.
k2h-00217 k2h-00227
Hang-ah mengambil botol pertama. Botol itu bertuliskan : aku minta maaf.
Kilas balik: Jae-ha terus bereksperimen.
k2h-00232 k2h-00237
Botol kedua bertuliskan: terima kasih.
Kilas balik: Jae-ha mulai kelelahan. Ia bertanya apakah seorang Raja harus melakukan hal seperti ini. Ia membuka ponselnya dan memandangi foto Hang-ah. “Tentu saja harus, brengsek,” kata Jae-ha pada dirinya sendiri.
k2h-00246 k2h-00249
“Aku mencintaimu”. Itulah tulisan pada botol ketiga.
Mata Hang-ah berkaca-kaca. Tampaknya proyek itu cukup berhasil^^
k2h-00251 k2h-00259
Hang-ah berteriak dari dapur. Biar bagaimanpun ia masih seorang perwira, apakah ia harus menyiapkan makanan untuk teman-temannya. Kedua temannya yang sedang asyik memperebutkan kosmetik segera berlari ke dapur. Terjadi kegaduhan di dalam dapur.
Detik berikutnya. Hang-ah sudah membuat kedua temannya tak berkutik. Hang-ah mengacungkan senjata pada seorang temannya. Ia berkata ia tidak akan mengikat mereka jika mereka membiarkannya pergi dan hanya akan mengunci mereka di dalam rumah.
k2h-00264 k2h-00267
Aku suka Hang-ah yang cantik dan anggun. Tapi Hang-ah sebagai jagoan wanita? Kereeeeeen^^. Hang-ah mengangkat telepon dan bertanya pada seseorang apakah mereka ingin latihanbetulan.
k2h-00274 k2h-00277
Hari menjelang malam, Jae-ha dan rombongannya berjalan ke wahana terakhir yang akan mereka naiki. Komidi putar. Jae-ha hendak protes tapi ia tersadar ada kamera dan maskot taman itu yang mengikutinya.
Petugas yang menemani Jae-ha berkata komidi putar itu adalah kebanggaan taman itu. Dan maskot itu telah disiarkan selama 7 tahun dalam flm anak-anak.
“Itu Tom dari Tom and Jerry,” Shi-kyeong menjelaskan. “Di Utara mereka disebut kucing bodoh dan tikut cepat.”
k2h-00285 k2h-00291
Jae-ha berjalan ke komidi putar itu. Ia menoleh melihat Shi-kyeong yang diam di tempat. Ia bertanya apa Shi-kyeong tidak ikut naik. Shi-kyeong berdehem. Ia berkata komidi putar itu tampaknya aman. (Hah? Shi-kyeong takut komidi putar? )
“Ah stress,” keluh Jae-ha. Ia terpaksa naik sendirian. Maskot taman itu, Tom, ikut naik dan juga beberapa warga untuk meramaikan.
 k2h-00294 k2h-00299
Jae-ha melambai ke arah kamera dan tersenyum sambil menaiki komidi putar itu padahal ia merasa bosan. Tiba-tiba lampu wahana itu padam dan komidi berhenti berputar.
“Showtime!” seru Bong-gu, yang menonton dari teater mininya.
k2h-00318 k2h-00322
Jae-ha turun dari “kuda”nya. Tiba –tiba di tengah kegelapan terdengar suara senjata dikokang.
Jae-ha tertegun. Warga yang tadi ikut naik dengannya turun dan mengacungkan senjata ke pelipis Jae-ha. Tom membuka topengnya. Ia adalah perwira suruhan Komandan Lee.  Dan Jae-ha mengenalinya.
k2h-00327 k2h-00331
Shi-kyeong dan yang lainnya berjalan mendekati komidi putar. Mereka segera mengeluarkan senjata begitu melihat Jae-ah berada di bawah todongan senjata. Muncul beberapa orang komplotan Tom, mengepung mereka dan mengacungkan senjata. Selama ini mereka menyamar menjadi warga biasa.
Tom membuka kostumnya. Di dadanya terpasang bom. Bukan hanya dia, semua komplotannya juga memakai bom di tubuh mereka. Kejadian itu bisa disaksikan semua orang karena juru kamera tetap merekam semuanya.
k2h-00346 k2h-00348
Untuk membuktikan ancamannya, Tom menembak salah satu anak buahnya. Duarrr, bom di dadanya meledakkan orang itu. Jae-ha shock. Tom berkata begitu mereka berhenti bernafas, bom akan melekak. Bom di tubuhnya adalah yang terbesar dan ia memengang pengendalinya. Jika ia menekan tombol pengendali, bom di tubuhnya akan meledak dan menewaskan semuanya.
 k2h-00350 k2h-00352
Ia memerintahkan semua pengawal meletakkan senjata. Ayah Hang-ah menyuruh prajuritnya menurunkan senjata. Shi-kyeong dan yang lainnya pun terpaksa melakukan hal yang sama. Lalu mereka diperintahkan untuk mundur, kecuali juru kamera dan reporter yang meliput kejadian itu.
Tom memerintahkan kamera diarahkan padanya dan ia mulai berpidato: “Baru-baru ini, Raja Korea Selatan telah merayu seorang gadis kita lalu mencampakkannya. Bukan hanya itu, ia menginjak-injak kehormatan kita. “
k2h-00360 k2h-00369
Bong-gu tersenyum puas. Ia memberi perintah pada Tom agar kamera diarahkan pada wajah Jae-ha. Ia ingin melihat raut ketakutan di wajah Jae-ha yang gemetaran. Tom memberi isyarat agar kamera menyorot Jae-ha.
Kamera diarahkan pada Jae-ha yang berdiri di bawah todongan senjata. Bong-gu tertawa. Tapi hanya sesaat karena Tom kembali berpidato bla bla bla bla…
Sekretaris Eun hendak menutupi peristiwa itu dari Ibunda Raja agar tak membuatnya panik. Tapi Ibunda Raja juga telah melihatnya.
k2h-00378 k2h-00379
Karena Tom terus berpidato, Bong-gu jadi bosan dan berteriak marah agar Tom mengikuti rencananya. Ia menyuruh Tom menyerahkan hadiah yang sudah dipersiapkannya.
Hadiahnya….Galaxy tab? Bukan, pesan video yang sudah direkamnya (pada episode 11). Bong-gu senang melihat wajah Jae-ha yang terlihat sedikit takut.
k2h-00390 k2h-00402
Sementara itu Hang-ah sudah tiba di di taman hiburan. Ia tidak seorang diri. Di bagian lain, Kang-seok berlari membawa rudal. Dan Young –bae menyiapkan senjatanya dari atas bianglala. Hang-ah memperhatikan situasi dengan seksama. (Kaya batwoman^^)
k2h-00415 k2h-00425
Jae-ha telah selesai melihat rekanaman video Bong-gu. Walau wajahnya tampak takut tapi ia berpikir cepat saat melihat senyum puas Bong-gu. Ia melemparkan tab itu ke lantai.
“Apa-apaan ini?’ ujarnya. Ia berseru pada Tom agar menyerahkan headsetnya yang ia tahu terhubung dengan Bong-gu. Tom mengeluarkan senjata dari kantungnya dengan marah. Jae-ha tak gentar.
“Mengapa kau masih bisa mengeluarkan banyak benda dari kantungmu? Apa kau Doraemon?” tanyanya. Tom kebingungan. Tom atau Doraemon, dua-duanya kucing ^^
Jae-ha melihat kamera CNN yang mengikutinya sejak tadi. Ia menunjuk kamera itu dan bertanya pada Tom, “Dia menonton dari sana kan?”
“Hei! Kim Bong-gu,” ujar Jae-ha sambil menatap lurus pada kamera itu. Bong-gu tersentak. Senyumnya hilang.
k2h-00445 k2h-00454
“Jika kau ingin mengatasi masalah rendah dirimu maka lakukanlah dengan benar. Apa-apaan ini? Apa kau sedang menunjukkan pada dunia betapa menggelikannya dirimu? Kau bahkan tak berani keluar dan hanya mengirim video. Apa kau sedang syuting Section TV? We Got Married ?(dua-duanya acara terkenal di Korea) Aku…tidak mencintaimu. Jadi berhentilah begitu memperhatikan aku. Itu adalah cara terbaik untuk menyelesaikan masalah rendah dirimu.”
“Bunuh dia,” gumam Bong-gu.
“Atau pergilah membaca buku. Naikkan levelmu. Kau adalah orang brengsek penuh rasa tidak pecaya diri yang narsis.”
“YYAAAAAAA!!! BUNUH DIA SEKARANG JUGAAA!!!” raung Bong-gu.
k2h-00462 k2h-00469
Dhuarrr!!! Terjadi sebuah ledakan. Tapi bukan di komidi putar itu. Melainkan di pusat pengendali taman. Kang-seok berhasil melumpuhkan para perwira jahat dan menyuruh operator menyalakan kembali komidi putar itu.
Tom panik saat tiba-tiba komidi putar itu tiba-tiba ternag benderang dan berputar kembali. Ia berteriak agar tidak ada seorangpun yang bergerak. Senjatanya adalah pengendali bom yang dipegangnya.
Young-bae membidik dari atas bianglala dan menembak lengan Tom di saat yang tepat. Pengendali bom terjatuh dari tangan Tom. Lalu Young-bae menembak setiap penjahat yang mengepung Shi-kyeong dan yang lainnya. Tersisa satu orang yang menodongkan senjata pada Jae-ha di komidi putar dan Tom yang terkapar.
k2h-00493 k2h-00502
Saatnya jagoan wanita kita beraksi. Hang-ah melompat ke atas atap komdii putar yang bergerak. Juru kamera mengambil gambarnya. Bong-gu bertanya apakah itu Kim Hang-ah. Sekretarisnya membenarkan. Sekretaris Eun dan Ibunda Raja juga terkejut saat melihat Hang-ah.
k2h-00522 k2h-00523
Sebuah bom asap dilemparkan ke dalam komidi putar. Jae-ha dan penodongnya terbatuk-batuk. Kang-seok melempar bom asap kedua. Memberi kesempatan pada Hang-ah untuk melompat turun masuk ke dalam komidi putar. Dengan segera ia bisa menjatuhkan penjahat yang menodong Jae-ha. Jae-ha tertegun.
Aksi Hang-ah keren banget^^ Ha Ji-won bener-bener cocok memerankan adegan aksi seperti ini. TOP BGT^^
k2h-00546 k2h-00556
Shi-kyeong memungut senjatanya dan menghambur ke komidi putar. Tom merayap berusaha mengambil pengendali bom. Saat ia memegangnya, tangannya diinjak oleh Hang-ah. Hang-ah menendang pengendali bom itu lalu menendang Tom hingga telentang. Ia mengeluarkan senjatanya dan menodongkannya ke mulut Tom.
Setelah Tom ditangkap, Hang-ah turun dari komidi putar tanpa berbicara apapun atau menoleh sedikitpun pada Jae-ha. Coooooooll….
Jae-ha terus melihat Hang-ah yang berjalan menjauh darinya.
k2h-00581 k2h-00582
Hang-ah naik ke mobilnya. Saat menyalakan mobilnya, sebuah mobil berjalan ke arahnya.. Mobil itu berhenti beberapa meter dari mobil Hang-ah dan Jae-ha turun. Ia berdiri di depan mobilnya, menghalangi mobil Hang-ah.
Hang-ah menekan gasnya keras-keras. Sebagai peringatan agar Jae-ha menyingkir. Tapi Jae-ha diam di tempat menatap Hang-ah. Hang-ah menjalankan mobilnya seakan hendak menabrak Jae-ha tapi Jae-ha tetap diam.
k2h-00593 k2h-00594
Akhirnya Hang-ah berhenti di depan Jae-ha. Ia turun dan bertanya apa yang sedang Jae-ha lakukan.
“Aku hanya ingin memastikan satu hal denganmu,” jawab Jae-ha.
Hang-ah memalingkan wajahnya dengan kesal.
“Menurutmu aku atau Eun Shi-kyeong yang lebih baik?”
k2h-00619 k2h-00625
“Aku tidak tahu mengenai hal itu, tapi yang jelas ada seseorang yang sangat kubenci,” kata Hang-ah ketus.
“Lee Jae-ha?”
Hang-ah tak menjawab. Jae-ha tersenyum. “Kau tahu aku pendendam, bukan? Aku akan menghukummu atas ucapanmu tadi. Apa kau siap?”
Hang-ah sangat kesal mendengar ucapan Jae-ha dan tak mau melihat twajahnya. Jae-ha tesenyum dan berjalan mendekati Hang-ah.
“Setiap pagi aku akan menciummu. Untuk balas dendam.”
Terkejut, Hang-ah memandang Jae-ha. 
k2h-00632 k2h-00635
“Aku akan mengikutimu setiap hari bagai seorang penguntit. Memberikan apapun yang kauinginkan. Tidak akan pernah berselingkuh. Aku hanya akan melindungimu.”
Hati Hang-ah mulai melunak. Matanya berkaca-kaca.
“Di masa yang akan datang, aku tidak akan pernah membuatmu menangis. Tidak setetespun.”
Air mata menetes dari mata Hang-ah. Ia mulai menangis. Jae-ha mendekatinya dan menghapus air mata Hang-ah dengan tangannya.
“Aku ingin kau menjadi Ratu yang paling bahagia di dunia. Sampai mati, aku hanya akan mencintaimu. Untuk balas dendam.”
k2h-00657 k2h-00658
Hang-ah tak bisa berkata-kata. Jae-ha berlutut di hadapan Hang-ah dan mengenggam tangannya.
“Apa kau bisa menanganinya, Yang Mulia Ratu? Saat ini aku secara resmi melamarmu,” kata Jae-ha lembut.
“Apakah orang –orang di Selatan hanya tahu bagaimana berbicara gombal?” jawab Hang-ah sambil menangis. Ia tidak menolak lamaran Jae-ha. Jae-ha tersenyum dan bangkit berdiri, menarik Hang-ah ke dalam pelukannya. Aaaaw…terkapar deh ;)
k2h-00669 k2h-00688

Di dalam sebuah rumah kosong yang letaknya terpencil, Komandan Lee meminta bantuan pada Daniel Craig untuk melarikan diri. Paspor Cina, uang sejuta dolar, dan tempat untuk tinggal di Swiss. Ia mengancam akan memberitahu semua orang kalo otak rencana ini adalah Klub M.
Daniel Craig berkata ia mengerti lalu menutup teleponnya. Sekretaris Bong-gu mengangguk pada Daniel Craig. Tak lama kemudian sebuah mobil tiba di tempat persembunyian Komandan Lee. Mobil yang disepakati sebagai kendaraan untuk Komandan Lee bisa melarikan keluar negara ini. Tapi tiba-tiba orang dari mobil itu menembak. Pengawal Komandan Lee mati tertembak.
k2h-00698 k2h-00701
Komandan Lee segera melarikan diri melalui pintu belakang bangunan itu. Tapi tempat itu sudah dikepung oleh ayah Hang-ah. Komandan Lee menodongkan senjata ke kepalanya sendiri. Ayah Hang-ah menantangnya untuk menembak dirinya sendiri. Pelan-pelan Komandan Lee menurunkan senjatanya. Ia pun ditangkap.
k2h-00711 k2h-00715
Telepon ayah Hang-ah berbunyi. Dari Sekretaris Bong-gu. Ia berkata dengan bangga kalau ia memberi tahu keberadaan Komandan Lee sebagai bantuan pada Korea Utara. Ayah Hang-ah tertawa geli. Entah karena ucapannya entah karena ia memang tidak mengerti bahasa Inggris. Ia langsung menutup teleponnya.
k2h-00722 k2h-00724
Sekretaris Bong-gu tiba-tiba dicekik oleh Bon Bon. Bong-gu yang terlihat marah, berdiri dan mendekati Sekretarisnya. Ia mengeluarkan suntikan. Berisi obat yang sama yang telah membunuh ayahnya. Sekretaris Bong-gu sangat ketakutan. Bong-gu berkata jika ia tak mau mati maka bekerjalah dengan benar. Ia menurunkan suntikannya dan Bon-Bon melepaskan cekikannya. Sekretaris Bong-gu merosot lemas di lantai.
 k2h-00739 k2h-00745
Segera saja berita mengenai kejadian di taman itu tersebar. Dalam laporan itu disebutkan para perwira WOC dari Korea Utara berperan penting dalam penyelamatan Raja Korsel. Dong-ha mengeluh perwira dari Selatan tidak disebut sama sekali.
Media Korea Utara pun menyampaikan permintaan maaf karena telah terjadi sesuatu pada saat Raja Lee Jae-ha berkunjung ke negara itu.
Satu hal yang dipertanyakan semua orang mengenai insiden itu adalah: siapakah Kim Bong-gu? Sekretaris Eun muncul di media untuk memberikan penjelasan.
“Kim Bong-gu bukanlah suatu pribadi. Itu adalah nama yang diberikan oleh Yang Mulia pada kelompok-kelompok orang yang menentang perdamaian Korea Utara dan Selatan. Kami keluarga kerajaan menyampaikan permintaan maaf pada orang-orang tak bersalah yang menderita karena kebetulan memiliki nama yang sama.”
Sekretaris Eun menelepon Jae-ha dan melaporkan kalau ia telah menangani pemberitaan media. Jae-ha bertanya apakah komputer tablet yang berisi rekaman video Bong-gu telah ditemukan. Sekretaris Eun berkata tetap saja mereka tidak memiliki kekuatan untuk bertindak.
k2h-00764 k2h-00767
Semua negara sebenarnya tahu Kim Bong-gu adalah John Mayer. Tidak ada yang bertindak karena semua takut bisa mendatangkan perang ke negaranya sendiri. Bahkan pemerintah Cina dan Amerika Serikatpun tidak berani mengambil sikap.
Bong-gu telah menyogok banyak politikus dan memanipulasi mereka. Ia juga berhubungan baik dengan negara-negara itu. Karena selain Bong-gu, negara-negara tetangga pun tidak menyukai perdamaian Korea Utara dan Selatan.
Jae-ha bertanya dengan frustrasi kalau begitu apakah mereka harus diam saja. Kakaknya telah dibunuh, adiknya menjadi cacat dan nyawanya terancam.
“Yang Mulia, bukankah Yang Mulia juga takut hingga bersikap sepeti ini? Yang Mulia sudah sangat mengerti bukan? Bahwa Yang Mulia tidak bisa mengatasi semua ini. Itulah sebabnya Yang Mulia tidak berani berteriak melalui CNN kalau Kim Bong-gu adalah Klub M.”
Jae-ha tak bisa membantah.
Jae-ha akan pulang ke Selatan menggunakan kereta api. Ia diantar oleh Komandan Tinggi Hyeon. Komandan tinggi sekali lagi meminta maaf atas insiden yang menimpa Jae-ha di negaranya.
“Apakah kau menegnal Kim Bong-gu?” tanya Jae-ha. Wajah Komandan Tinggi Hyeon berubah tegang. Shi-kyeong terkejut mendengar nama itu disebut.
“Tampaknya kau juga mengenalnya, “ kata Jae-ha mengerti, “Kita harus menjadi kuat bersama.”
Ia mengulurkan tangannya. Komandan Tinggi Hyeon menjabat tangan Jae-ha.
k2h-00783 k2h-00792
Hang-ah duduk di kereta menunggu Jae-ha. Ia sedang berbicara dengan ayahnya di telepon.
“Ayah, aku benar-benar harus pergi kali ini.”
“Pergi atau tidak, apapun yang Ayah katakan, kau akan tetap pergi. Apakah Ayah bisa ikut campur?” kata ayah Hang-ah. Jae-ha naik ke kereta. Melihat ekspresi sedih Hang-ah, ia tahu Hang-ah sedang berbicara dengan ayahnya. Ia merebut telepon dari Hang-ah.
k2h-00794 k2h-00797
“Ayah mertua, setelah perayaan chuseok, aku akan kembali bersama Hang-ah.”
“Tidak perlu. Sekalinya kau datang telah menimbulkan banyak masalah. Aku sedikit terganggu dengan itu.” LOL^^
“Akhir –akhir ini di Selatan, sangat populer untuk mengunjungi keluarga istri setelah mengunjungi keluarga suami pada perayaan Chu-seok. Sebagai Raja Korea Selatan, aku harus mengikuti jaman. Sampai nanti, Ayah. Kami pasti akan datang.”
(Chu-seok, perayaan terbesar dan terpenting di Korea. Biasanya dirayakan pada hari ke-15 bulan 8 penanggalan Cina.)
Hang-ah melihat Jae-ha dengan terharu. Ayah Hang-ah mau tak mau tersenyum.
k2h-00802 k2h-00811
Saat mereka hampir tiba, Hang-ah terlihat murung. Jae-ha berkata ibunya telah menyiapkan sup untuk Hang-ah, apakah tidak berlebihan Hang-ah bereskpresi sedih seperti itu. Hang-ah mengaku ia masih takut dengan tanggapan rakyat Selatan padanya. Jae-ha menggenggam tangan Hang-ah untuk menenangkannya.
Ibunda Raja menyambut Hang-ah dengan hangat. Ia sangat senang melihat Hang-ah. Hang-ah hendak memberi hormat tapi Ibunda Raja berkata seharusnya ia yang memberi hormat karena Hang-ah telah menyelamatkan anaknya.
k2h-00827 k2h-00829
Ibunda Raja mengajak Hang-ah ke ruangan sebelah. Ruangan itu dipenuhi banyak hadiah dari rakyat Selatan. Melihat sikap Ibunda Raja dan hadiah dari rakyat, Hang-ah sangat terharu.
Ia membuka hadiah-hadiah itu. Ada yang mengirim jamur, ada yang mengrim penganan kecil. Di dalam sebuah kotak hadiah ada surat. Hang-ah membacanya: pergilah ke neraka, Kim Hang-ah.
Ibunda Raja cepat –cepat merebut kertas itu dari tangan Hang-ah. Ia berkata akan mengirim balasan surat untuk orang itu dan memberikan penjelasan. Hang-ah menggeleng dan tersenyum. Ia sudah merasa tersentuh dengan banyaknya kiriman itu.
k2h-00842 k2h-00862
Jae-ha tesenyum dan meninggalkan para wanita melepas rindu. Sekretaris Eun mengikutinya. Ia meminta Jae-ha jangan terlalu senang dulu. Popularitas Hang-ah memang meningkat tapi masih ada lebih dari setengah rakyat Korea yang masih meragukannya.
Jae-ha mengeluh apakah Seretaris Eun harus mengatakannya sekarang. Ia berkata Sekretaris Eun sama seperti Eun Shi-kyeong, mudah memadamkan kesenangan orang lain. Jae-ha tahu ini baru awalnya dan ia akan bekerja keras untuk meningkatkan kekuatannya. Sekretaris Eun tersenyum.
k2h-00869 k2h-00884
Shi-kyeong menggali informasi mengenai Klub M. Tapi tidak ada informasi penting mengenai keterlibatan Klub M dalam pembunuhan Jae-kang. Informan asing itu berkata, kunci utamanya ada pada ingatan Jae-shin.
Shi-kyeong menemui Jae-shin. Jae-shin sedang asyik bermain kartu bersama para dayananya. Jae-shin senang saat melihat Shi-kyeong. Tapi Shi-kyeong terlihat kecewa. Ia bertanya apakah selama ia pergi, Jae-shin hanya bermain. Apakah Jae-shin tidak melakukan perawatan kakinya dan tidak berusaha memulihkan ingatannya.
k2h-00893 k2h-00903
Jae-shin meminta para dayangnya keluar. Ia berkata ia sudah menjalani berbagai perawatan sejak pagi dan bermain sejenak untuk beristirahat. Apa salahnya? Apa Shi-kyeong hendak mengungkapkan betapa sulitnya yang ia alami di Utara?
“Saat Oppa dan Eonni mengalami masa sulit di Utara, aku bermain-main main di sini. Apakah itu yang hendak kaukatakan?”
Shi-kyeong bertanya apakah Jae-shin sudah mengingat sesuatu. Jae-shin berkata ingatan itu tidal bisa dipaksa keluar.
“Sebenarnya mengapa kau seperti ini? Apa kau tahu apa yang kualami saat ini? Aku tak bisa keluar, terbangun di tengah malam, juga diancam. Apalagi yang..”
“Jadi kau ingin orang lain mengasihani dirimu? Apa kau sengaja tidak memulihkan ingatanmu?” tanya Shi-kyeong dingin.
“Eun Shi-kyeong!” Jae-hin merasa terluka.
k2h-00913 k2h-00923
“Kau tidak ingin mengingatnya. Separuh tubuhmu lumpuh. Siapapun yang melihatmu akan merasa kasihan. Karena kasihan, mereka seharusnya lebih memperhatikanmu. Kau salah. Puteri, saat ini kau sedang menyerah. Demikian juga dengan ingatanmu. Walau kau tidak bisa mengingatnya kembali, tak apa. Tapi..tolong jangan bersembunyi. Kembalilah pada Puteri yang sebelumnya. Kembali pada diri Puteri yang sebenarnya. Tulus dan bermartabat.”
Jae-shin tak tahan lagi. Ia mengangkat teleponnya. Ia meminta pengawal pribadinya diganti. Siapapun boleh asalkan bukan Eun Shi-kyeong.
“Brengsek menyebalkan,” kata Jae-shin. Shi-kyeong menatap Jae-shin dengan sedih.
k2h-00936 k2h-00939
Jae-ha sedang membaca laopran mengenai Bong-gu. Bong-gu memiliki seorang kekasih bernama Dara dan Dara sering keluar masuk Korea Selatan. Bahkan ada satu tempat yang sering dikunjunginya.
Shi-kyeong tak berkonsentrasi mendengarkan ucapan Jae-ha. Ia mengingat sebutan Jae-shin untuknya “ brengsek menyebalkan” (yang sudah berkali-kali Jae-shin ucapkan).
Jae-ha melihat Shi-kyeong yang melamun dan memanggilnya. Shi-kyeong bertanya pada Jae-ha apakah ia memang menyebalkan. Ekspresi Shi-kyeong sedih banget. Jae-ha kebingungan. “Kau memang tipe orang yang lambat sadar (lemot kali ya^^),” katanya.
k2h-00942 k2h-00944
Shi-kyeong tersenyum mengerti. Ia berkata kekasih Bong-gu memang sering mendatangi tempat itu. Lalu ia menambahkan, “Walau aku sedikit menyebalkan. Tolong percayalah padaku.”
Jae-ha bingung. “Apa kau marah?” tanyanya.
“Orang di balik insiden di taman hiburan Korea Utara telah mengkonfirmasi Kim Bong-gu pelakunya. Klub M –lah yang memberitahu tempat persembunyian orang di balik insiden itu (Komandan Lee) pada Kim Nam-il (ayah Hang-ah).”
Jae-ha bertanya apa yang orang Utara akan lakukan mengenai hal ini. Shi-kyeong berkata walau pihak Utara sangat marah tapi mereka sedang menunggu. Jika Klub M mempengaruhi Cina untuk memblokir hubungan ekonomi dengan Utara maka…
“Korea Utara akan hancur.,” Jae-ha menyimpulkan.
k2h-00959 k2h-00965
Hang-ah diberitahu Jae-ha bahwa pembunuh Jae-kang yang sebenarnya adalah John Mayer. Hang-ah tak habis pikir mengapa orang ini berani membunuh Raja Selatan, lalu membuat keributan di Utara untuk membuat Utara dan Selatan berselisih.
“Dia hanya satu orang. Tapi ia tidak sendirian. Uangnya sangat banyak hingga jumlahnya melampaui akal. dia membeli semuanya dengan uang. Semuanya. Surat kabar, laporan berita, bahkan film. Dalam film, jika terjadi perang saudara, negara kita harus bergantung pada negara yang lebih kuat untuk menghentikan perang itu. Hanya satu intinya. Kekuasaan adalah keadilan.”
Hang-ah berkata itu adalah film murahan. Jae-ha tertawa. Murahan apanya, itu film cerdas bahkan negara Hang-ah sering muncul.
“Aku pernah melihatnya, Pyongyang (ibukota Korea Utara) digambarkan dengan pohon kelapa di tepi jalan,” gerutu Hang-ah.
k2h-00975 k2h-00978
Jae-ha berkata orang-orang itu akan menggunakan segala cara. Mereka tidak menyukai Utara dan Selatan bersatu hingga menjadi lebih kuat.
“Dunia ini begitu besar, begitu banyak hal yang harus dilakukan. Sedangkan kita terlalu kecil,” kata Jae-ha pelan. Hang-ah mengamati Jae-ha yang terlihat pasrah.
“Bisakah kita melakukannya? WOC dan pernikahan?” tanya Jae-ha.
Hang-ah sedih melihat Jae-ha yang terlihat kalah dan tak bersemangat seperti itu.
k2h-00989 k2h-00990
“Ada apa ini? Apa kita tidak akan menikah? Itukah yang kaukatakan?” tanyanya pura-pura kesal.
“Bukan itu maksudku. Tentu saja kita akan menikah,” Jae-ha buru-buru menjelaskan, “Tapi jalan di depan penuh liku dan banyak rintangan…”
Hang-ah berdiri, “Dasar brengsek. Siapa yang barusan berkata mereka akan melakukan segala hal agar kita tidak bisa menikah? Jadi jika keadaannya terlalu sulit, kau akan membatalkannya? Jika kau melakukannya lagi, ini adalah yang ketiga kalinya, tahu?!” Hang-ah memarahi Jae-ha.
k2h-00997 k2h-00998
Jae-ha berkata tentu saja mereka akan menikah. Tapi Hang-ah mengingatkan kalau orang-orang jahat itu (klub M) telah membuat kekacauan, merencanakan pembunuhan dan bahkan menyebabkan kematian anak mereka yang belum lahir. Bagaimana bisa Jae-ha menyerah seperti itu?
“Kita akan segera melakukannya.” Jae-ha memegang tangan Hang-ah dengan tatapan memohon, ”Kapan? Bulan depan?”
Hang-ah melepaskan tangannya. Ia meminta Jae-ha membuat rencana terlebih dulu untuk membereskan si jahat. 
“Jika kau tak bisa menangani orang bernama Yeong-gu atau Bong-gu itu. Kau …. bukanlah seorang pria. Mengapa aku harus menikahi orang seperti itu?”
k2h-00002k2h-00010
Hang-ah pergi ke ruang tidurnya dan menegaskan ia akan menolak Jae-ha jika Jae-ha tak bisa membereskannya. Lalu menutup pintunya. Jae-ha berkata ia akan melakukan yang sebaik-baiknya untuk menjatuhkan Bong-gu.
Hang-ah sebenarnya bukan bermaksud untuk merendahkan Jae-ha. Ini adalah caranya untuk membuat Jae-ha bersemangat kembali. Lucunya kali ini Jae-ha ngga marah lagi dimarahi Hang-ah. Dia malah nurut LOL^^ 
k2h-00012 k2h-01010
Hang-ah langsung menelepon ayahnya dan menanyakan tentang Kim Bong-gu. Ia bertanya mengapa ayahnya tidak melakukan apa-apa mengenai orang itu. Ayah Hang-ah mengomel Hang-ah tiba-tiba meneleponnya pada tengah malam. Tapi mengapa Hang-ah bisa tahu mengenai Kim Bong-gu?
“Ia menyebabkan Komrad Lee Jae-ha gemetar. Lee Jae-ha adalah orang yang bisa tetap tidur bahkan jika ada bom atom meledak di dekatnya. Siapa yang berani membuat priaku menjadi seperti ini?! Aku tidak akan melepaskannya. Aku berharap aku bisa pergi dan mematahkan leher orang itu,” kata Hang-ah berapi-api.
Ayah Hang-ah berusaha menenangkan puterinya. Ia sedang melakukan penyelidikan mengenai Bong-gu.
“Jangan hanya menyelidiki tapi bertindaklah. Di mana orang itu tinggal? Sekarang rencana Komrad Lee Jae-ha bisa dijalankan,” Hang-ah berpura-pura Jae-ha sudah menyusun rencana untuk melawan Bong-gu.
“Apa? Rencana apa?” tanay ayah Hang-ah panik.
“Maaf, aku tidak bisa membicarakannya dengan Ayah. Aku mohon Ayah melakukan apa yang kuminta,“ Hang-ah menutup teleponnya.
Ayah Hang-ah menggerutu sejak kapan pihak Selatan mengubah puterinya menjadi orang mereka.
k2h-00030 k2h-00024
Jae-ha berpakaian rapi mendatangi sebuah klub Jepang. Shi-kyeong meminta pelayan klub itu untuk merahasiakan keberadaan mereka dan tidak membiarkan tamu lain masuk. Jae-ha bertanya apakah wanita itu ada di dalam. Shi-kyeong mengangguk. Bagus, kata Jae-ha.
Baru berjalan dua langkah, ia berbalik dan mendekati Shi-kyeong.
“Kau tahu bukan, ini hanyalah bagian dari rencana. Orang yang kucintai hanyalah Hang-ahku. Hanya Kim Hang-ah. Jika Hang-ah mengatakan sesuatu, kau harus menjadi saksiku, ya.”
Shi-kyeong tersenyum dan mengangguk. Jae-ha menepuk bahu Shi-kyeong dan berjalan ke dalam.
k2h-01031 k2h-01032
Seorang wanita duduk sendirian di dalam klub itu sambil minum-minum. Ia adalah Dara, kekasih Bong-gu. Jae-ha berjalan dengan penuh percaya diri dan duduk di meja yang tak jauh dari meja wanita itu.
Wanita itu bertanya siapa Jae-ha. Hah? Apa dia ngga pernah nonton TV sampai ngga tahu wajah Raja? Dan lagi dia kan pengikut Bong-gu.
Wanita itu berkata ia telah menyewa seluruh tempat itu malam ini. Aku juga, kata Jae-ha polos. Tampaknya pesona Jae-ha berhasil memikat wanita itu. Dara tersenyum. Jae-ha balas tersenyum.
  k2h-00036 k2h-00035
Keesokan harinya, Sekretaris Bong-gu menemui Bong-gu yang sedang sarapan. Ia berkata mereka mendapat kejutan. Ada hadiah dari keluarga kerajaan Korea Selatan. Bong-gu bertanya darimana mereka tahu tempat tinggalnya. Apakah itu benar-benar dari keluarga kerajaan.
Hadiah itu diberi materai dan cap Raja jadi pastinya asli. Bong-gu membaca surat yang menyertai hadiah itu.
“Kim Bong-gu-sshi, walau aku mengirimkan hadiah ini untukmu, sebaiknya kau jangn membukanya. Kau harus tahu kodenya untuk bisa membuka hadiah itu. Tidak akan mudah membukanya. Aku cukup menderita saat aku mencoba membuka ilseongnok kakakku. Aku tak ingin melihatmu menderita juga. Tapi jika kau ingin tahu, aku akan memberikan sedikit petunjuk. Kodenya terdiri dari satu kata. Aku mempunyainya, tapi kau tidak mempunyainya. Tapi aku dengan tulus menasihatimu, jangan buka kotak itu. kau akan menyesalinya.”
Sekretaris Bong-gu berkata Jae-ha hanya mencoba membuat Bong-gu bingung dan hendak mengirimnya kembali. Tapi Bong-gu adalah orang yang menyukai tantangan, apalagi ia ditantang oleh “anak kecil” seperti Jae-ha.
k2h-01033 k2h-01036
Hadiahnya adalah kotak yang dilindungi oleh kode suara. Bong-gu mulai mencari kata kunci yang bisa membuka kotak itu berdasarkan petunjuk Jae-ha. Satu kata. Jae-ha memilikinya tapi Bong-gu tidak memilikinya.
“Cap giok kerajaan.” Salah.
‘Pangeran.” Salah
“Penampilan.” Salah. “Benar juga penampilanmu dan penampilanku tidak jauh berbeda,” kata Bong-gu tertawa.
“Kehormatan?” Salah.
Nampaknya Bong-gu senang dengan “mainan” barunya.
k2h-01042 k2h-01048
Jae-ha memberitahu Sekretaris Eun mengenai rencananya. Sekretaris Eun berkata itu tidak mungkin. Jae-ha mengingatkan Sekretaris Eun memintanya untuk menemuinya jika sudah yakin akan bertindak.
“Sekaranglah waktunya. Aku ingin melakukannya bersama Hang-ah. Tidak peduli bagaimanapun aku memikirkannya, tidak ada cara lain. Tolong bantu kami, Paman.”
Sekretaris Eun terdiam. Tampaknya ia menyetujui rencana Jae-ha (sepertinya WOC).
k2h-01053 k2h-01054
Hingga malam hari, Bong-gu belum berhasil membuka kotak itu. Ia mulai kesal. Namun tiap berbicara satu kata, kotak itu akan berbunyi “niiit” tanda salah. Berbagai kata ia coba. Paspor Korea Selatan. Kewarganegaraan. Jubah raja. Mahkota. Etiket. Moral. Kesopanan. Nurani.
Niiiit…..
Bong-gu mengamuk dan memukul-mukulkan kotak itu ke meja lalu membantingnya. Ia meminta sekretarisnya membawa pergi kotak itu dan membukanya baik itu dengan palu atau kapak atau apapun itu.
k2h-00037 k2h-00041
Hang-ah pergi bersama Jae-ha dan akan muncul bersama untuk pertama kalinya di depan publik untuk menghadiri sebuah konser. Hang-ah terlihat tegang. Demikian juga Jae-ha. Banyak orang memperkirakan Jae-ha akan mengumumkan sesuatu yang penting dalam acara itu.
Sekretaris Bong-gu melaporkan bahwa kotak itu tidak tertembus oleh sinar X-ray untuk melihat apa isinya. Juga dirancang untuk meledak jika dibuka dengan paksa. Ia berkata ia akan membuangnya.
“Berikan padaku. Aku akan mencaritahu apa sebenarnya maksud si berandal itu,” kata Bong-gu.
Sekretarisnya meletakan kotak itu pelan-pelan di depan Bong-gu. Bong-gu menatap kotak itu.
Mobil kerajaan tiba di gedung konser. Para reporter sudah menunggu di sekitar karpet merah. Jae-ha menoleh pada Hang-ah.
“Apa kau sudah siap?” tanyanya. Hang-ah tersenyum kecil dan mengangguk. Jae-ha menggenggam tangan Hang-ah. Keduanya saling berpandangan. Seakan berkata, asalkan kita bersama.
k2h-01075 k2h-01076
Mereka turun dari mobil. Berjalan bergandengan menaiki tangga.
k2h-01082 k2h-01084
Bong-gu terus memikirkan apa yang menjadi kode kotak itu. Ia teringat sesuatu dan berkata “rakyat” (Jae-ha memiliki rakyat yang mengakuinya sedangkan Bong-gu tidak. Raja mana yang tidak memiliki rakyat?). Kotak itu terbuka. Bong-gu membuka kotak itu.
k2h-01090 k2h-01097
Hang-ah dan Jae-ha tiba di puncak anak tangga. Mereka berpandangan, lalu berbalik dan melambaikan tangan menyapa reporter. Menunjukkan pada dunia, khususnya Bong-gu, bahwa mereka tak gentar.
k2h-01099 k2h-01103
k2h-01104 k2h-01106

source : http://patataragazza.blogspot.com/2012/05/sinopsis-king-2-hearts-episode-12.html
re-posted and re-edited by : dianafitriwidiyani.blogspot.com

No comments:

Post a Comment